Alasan Mengapa Para Pekerja Kreatif Mayoritas Menggunakan Macbook
JAKARTA- Bagi Anda yang bekerja di industri kreatif, seperti content creator, agency iklan, video editor, fotografer, dan lain-lain, ketika baru saja masuk ke kantor tersebut pasti mayoritas orang-orang menggunakan Macbook atau produk Apple lainnya.
Memang, semenjak adanya aplikasi cicilan barang online dari fintech seperti Kredivo yang menawarkan bunga rendah, serta tenor yang fleksibel, bisa membantu banyak orang untuk membeli barang incarannya.
Namun, tidak hanya gaya-gayaan saja atau lebih “afdhol” ketika seorang pekerja kreatif menggunakan produk Apple, seperti Mac, Macbook atau iPhone. Sebab, ada beberapa alasan yang membuat Macbook sangat cocok untuk para pekerja kreatif.
Sejak Dulu Sudah Didesain untuk Desainer
Pada tahun 1980-an, komputer yang diciptakan Apple pertama kali memiliki fitur yang memungkinkan orang untuk mengerjakan Digital Typography. Lalu, pada komputer Apple ini juga ada juga fitur control color display, yang pada akhirnya terciptalah software Photoshop, dan pada tahun 1990 Adobe Photoshop resmi di release eksklusif untuk Mac.
Seperti yang kita ketahui, Photoshop adalah software yang sangat populer untuk urusan desain grafis, bahkan hingga sekarang ini. Kemunculan Mac dan Photoshop ini bagaikan dua sejoli dari Apple dan Adobe dalam revolusi dunia desain grafis.
Nah, setelah peluncuran ini lah terciptakan kultur, bahwa desainer identik menggunakan Macbook.
Merebak ke Industri Kreatif Lain
Semenjak adanya stereotype kalau seorang desainer lebih baik menggunakan produk Apple, hal ini tertular ke industri kreatif lainnya seperti musisi, creator film, fotografer dan lain sebagainya, untuk memilih Macbook untuk melakukan pekerjaanya sehari-hari.
Namun, terlepas dari spesifikasi, fitur, dan software yang diberikan oleh Apple sangat compact dan memenuhi kebutuhan, tidak sedikit juga orang-orang menggunakan produk ini hanya untuk memberi kesan bahwa ia adalah orang yang “kreatif”.
Fitur Macbook yang Mendukung Pekerja Kreatif
Sebagaimana yang sudah dibahas di atas, bahwa Macbook memiliki spesifikasi yang compact, sehingga di atas kertas performanya bisa kalah dengan laptop lainnya. Namun, ada beberapa fitur unggulan Macbook yang mendukung para pekerja kreatif.
Di antaranya adalah kualitas layar Macbook yang menggunakan retina display, sebuah teknologi layar dari Apple yang mampu menyesuaikan warna dan visual yang tampil agar sesuai dengan retina mata manusia. Sehingga, tampilan layar pada perangkat tersebut akan lebih jernih dan hidup.
Sehingga, desainer yang ingin mencetak hasil desainnya ke atas kertas, spanduk atau bidang lainnya, bisa lebih akurat dengan adanya teknologi retina display
Selain itu, chipset M2 yang diklaim punya peningkatan performa CPU 18 persen lebih kencang dibanding M1, dengan performa grafis 35 persen lebih kencang. Apple juga mengklaim kalau kinerjanya 1,9% lebih cepat ketimbang chip laptop PC 10-core terbaru, meskipun mereka tidak menyebutkan prosesor pesaing mana yang dimaksud.
Jadi, Kalau Bekerja di Industri Kreatif Harus Pakai Mac?
Jawaban untuk pertanyaan ini pastinya tidak. Sebab, para pekerja kreatif yang memiliki ide-ide liar tidak mungkin terhalang, karena tidak menggunakan produk Apple. Kreatif datang dari diri sendiri, sedangkan laptop atau komputer hanya alat untuk menampilkan ide tersebut.
Jangan sampai, ketika Anda ingin belajar desain atau edit video, Anda menunggu untuk membeli Macbook terlebih dahulu, jangan sampai stereotype ini menghalangi Anda untuk berkembang.
Bagaimana para pekerja kreatif? Masih ingin membeli Macbook untuk mengerjakan pekerjaan sehari-hari? Jika iya, ada promo menarik dari aplikasi cicilan barang online dari Kredivo, yang bisa Anda gunakan di ribuan merchant seperti Tokopedia, BliBli, JD.ID, iBox, Erafone, hingga Digimap untuk membeli Macbook.
Pada Harbolnas 12.12 nanti, Kredivo memberikan promo Kesamber berupa cicilan 0 persen untuk tenor 6 bulan, dan gratis cicilan 1 bulan untuk tenor 12 bulan.
Nguntungin banget kan belanja barang incaran pakai cicilan barang online dari Kredivo? Yuk, download aplikasinya di Apps Store atau Play Store di ponsel Anda, lalu dapatkan limit hingga Rp30 juta!
(Karina Asta Widara )
