Pilot pesawat kepresidenan asal Baturaja, Sumatera Selatan tersebut bercerita dulunya tidak pernah bercita-cita menjadi seorang TNI. Sebab, ia hanya mendambakan menjadi seorang dokter.
Namun, Mayor Irwanda berpikir bila tetap memaksakan kuliah di kedokteran maka pendidikannya berpotensi putus di tengah jalan mengingat kondisi keuangan keluarga yang tidak memungkinkan.
"Akhirnya saya mencoba masuk AKABRI dan alhamdulillah lulus," kata dia.
Selama mengabdi, ia mengatakan pernah diutus ke Amerika Serikat selama tiga bulan bersama tiga senior lainnya untuk mengikuti pelatihan pesawat kepresidenan.
"Itu salah satu kebanggaan bagi saya karena di Amerika Serikat saya sempat termenung anak dari kampung Baturaja sudah sampai di Amerika," kenang dia.