Sebagian korban meninggal dunia, diketahui juga sudah meninggal di tempat. Menurut keterangan Penyerang asing Arema FC, Abel Camara. Ia mengaku melihat langsung banyak korban tewas, setidaknya 7 orang yang meninggal di depan mata kepalanya sendiri, setelah insiden penembakan gas air mata.

(Foto: Okezone/ Avirista Midaada)
Sementara itu, Bagio, tim ahli BPBD Kabupaten Malang, mengungkapkan dari ratusan korban meninggal dunia, banyak yang masih anak-anak.
"Banyak yang masih anak-anak saat kami bawa jenazah ke RSSA," kata Bagio, tim ahli BPBD Kabupaten Malang. Demikian sebagaimana dihimpun Okezone dari berbagai sumber, Senin (3/10/2022).
(Rizky Pradita Ananda)