TERDAPAT kasus terbaru yang cukup unik, seorang pria dari Italia terdeteksi positif Covid-19, cacar monyet, dan HIV sekaligus.
Hal ini diketahui dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh University of Catania di Italia.
Pria berusia 36 tahun itu diketahui baru saja melakukan perjalanan ke Spanyol. Ia berada di Spanyol selama 5 hari pada bulan Juni. Sepulang dari sana, ia mengalami demam, sakit tenggorokan, kelelahan, dan sakit kepala akibat multi infeksi virus. Rasanya sangat menyakitkan. Peristiwa Itu terjadi pada bulan Juli.
Awalnya ia terdeteksi positif Covid-19. Di hari yang sama muncul ruam pada kulitnya. Lalu 3 hari kemudian, ruam itu semakin memburuk dan menyebar di seluruh tubuh.
Akhirnya, ia pergi ke UGD terdekat dan diketahui sudah terpapar Covid-19, cacar monyet hingga HIV.
BACA JUGA:Apa Benar Vaksin Cacar Monyet Diberikan Pasca-Terpapar?
Dikutip dari Newsweek, pria tersebut mengaku melakukan hubungan seksual tanpa kondom dengan pria lain selama tinggal Spanyol. "Kasus ini menyoroti bagaimana gejala cacar monyet dan Covid-19 dapat tumpang tindih, dan menguatkan bagaimana dalam kasus koinfeksi, pengumpulan anamnestik, dan kebiasaan seksual sangat penting untuk melakukan diagnosis yang benar," kata para peneliti University of Catania, dikutip dari Newsweek, Kamis (25/08/2022).
Selain itu, diharapkan dokter juga mewaspadai kemungkinan koinfeksi Covid dan virus cacar monyet, terutama pada subjek dengan riwayat perjalanan baru ke daerah wabah cacar monyet.
Kasus ini menekankan bahwa, hubungan seksual bisa menjadi cara utama penularan cacar monyet. Oleh karena itu, skrining infeksi menular seksual lengkap sangat direkomendasikan setelah diagnosis cacar kepada seorang pasien.
(Dyah Ratna Meta Novia)