BANYAK mereka yang menggemari olahraga sepakbola ingin menikmati olahraga tersebut bersama keluarganya. Tidak heran, jika banyak para penggemar sepakbola rela membawa keluarganya cukup jauh untuk menonton pertandingan sepakbola.
Tapi, yang harus dipahami adalah tidak semua anak bisa dibawa bepergian jauh untuk menonton pertandingan sepakbola. Jika tetap ngeyel, bukan tidak mungkin terjadi situasi yang tidak diinginkan.
Salah satu yang terjadi adalah kematian seorang bayi yang dibawa oleh kedua orangtuanya naik motor untuk menonton bola. Tidak tanggung-tanggung jarak tempuh yang dilewati dari Tegal ke Surabaya menggunakan sepeda motor.

Hal tersebut membuat pilu bagi kedua pasangan dan netizen yang mendengar informasi tersebut. Melihat ini, dokter spesialis anak dr Denta memberikan penjelasan bahwa tidak direkomendasikan membawa bayi menggunakan sepeda motor. Sekalipun jarak dekat ataupun jauh, karena kondisi bayi yang masih sangat lemah.
"Yang jelas satu, bawa bayi naek motor sangat tidak direkomendasikan. Baik rute dekat maupun rute jarak jauh. Sudah jelas juga aturannya bahwa kendaraan roda dua tidak bisa dinaekin lebih dari dua orang," ujar dr. Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A, Dokter Spesialis Anak, dikutip dari akun Twitternya @sdenta, Minggu (7/8/2022)
Bukan tanpa alasan, Denta mengatakan bahwa bayi memiliki bobot sekitar 30 persen di bagian kepalanya. Sehingga posisi bayi yang dibawa menggunakan motor, membuat risiko tinggi terjadi cidera.