Mengingat vagina memiliki tingkat keasaman yang khas, penggunaan sabun dan pembersih khusus yang terlalu sering dikhawatirkan dapat merusak pH alami Miss V. Padahal, pH alami Miss V inilah yang bekerja untuk bisa menurunkan risiko infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau jamur.
Dengan pH-nya cukup, maka jamur dan bakteri itu enggan untuk menempel. Maka, sebaiknya cukup bersihkan vagina menggunakan air mengalir.
“Jika mau pakai pembersih atau sabun, mungkin cukup satu minggu sekali,” lanjut dr. Amelia lagi.
Bila ingin menggunakan sabun atau pembersih, disarankan juga memakai yang formulanya mild atau lembut agar tidak terlalu abrasif untuk kulit Miss V yang sensitif.