MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin merespons upaya Singapura yang bersiap menghadapi gelombang baru Omicron pada Juli 2022 mendatang. Menurutnya kenaikan kasus Covid-19 di Singapura disebabkan oleh varian baru yakni BA.4 dan BA.5.
Meski ada ancaman BA.4 dan BA.5, Menkes Budi, yakin bahwa kekebalan kelompok di Indonesia masih kuat. Hal ini terlihat dari hasil sero survei dari Maret kemarin.
"Lagipula, penambahan kasus BA.4 dan BA.5 masih dalam taraf aman," tambahnya.
Sebelumnya, Singapura memperkirakan gelombang baru Omicron terjadi pada Juli 2022. Menurut Menkes Singapura, gelombang baru Omicron tersebut akibat dari terus menurunnya kadar antibodi masyarakat.