5 Kuliner India Paling Jorok tapi Laris Manis Meski Diolah Tangan Telanjang
MENGULAS 5 kuliner India paling jorok tapi laris manis meski diolah tangan telanjang. India memang memiliki beragam keunikan. Negara Bollywood juga punya segudang kuliner khas. Bahkan ada juga jajanan yang terkesan jorok.
Jajanan jalanan atau street food India ini kerap berlalu lalang di sosial media. Cara memasak dan menghidangkannya menjadi sorotan, di mana para penjualnya menyajikannya dengan cara yang mungkin dianggap tidak higienis oleh negara lain.
BACA JUGA: 27 Kuliner Simpang Lima Semarang, Ada Nasi Pecel hingga Pisang Planet
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini lima street food atau jajanan dari India yang dianggap jorok, tapi malah laris manis dijual.
1. Doh Khileh
Doh Khileh adalah salad khas India yang cara pembuatannya dianggap cukup jorok. Di mana makanan ini merupakan campuran irisan bawang merah, dan diberi potongan daging babi sebagai toppingnya. Bahkan otak babi yang sudah dikukus pun juga ikut dimasukkan ke dalamnya.
Lalu apa yang membuat makanan ini nampak jorok? Ternyata semua bahannya dicampur menggunakan tangan telanjang, bukan memakai sendok sebagai alat pengaduknya. Beberapa penjualnya bahkan tidak sempat mencuci tangannya dulu, sebelum mengolah jenis salad satu ini.
2. Chennai
Selanjutnya adalah chennai merupakan makanan khas India, yang juga dikenal cukup jorok cara penyajiannya. Makanan ini disajikan di atas daun, lalu Anda akan diberikan bumbu-bumbu khas bersama nasi yang dituangkan langsung menggunakan tangan.
Penjual akan berkeliling, jika ada pelanggan yang kehabisan bumbu dan nasinya. Lalu penjual tersebut akan memberikannya lagi, langsung menggunakan tangannya.
BACA JUGA: 5 Jenis Kuliner Kota Lama Semarang, Roti Ganjel hingga Tahu Gimbal
3. Jhal Muri
Lalu ada jhal muri jadi makanan yang cara penyajiannya juga dianggap jorok, lho. Street food asal India ini populer di Bengal, bahan utamanya menggunakan puffed rice yang dicampur dengan mentimun, bawang bombay, dan aneka lauk berbumbu kari. Lalu disajikan langsung menggunakan tangan telanjang.
Penjual jhal muri biasanya dilakukan oleh perempuan. Seluruh makanannya disimpan di dalam baskom berukuran besar, dan tak mengenal tempat sekalipun di sekitarnya becek atau dekat dengan tempat sampah.
Ketika ada pembeli, penjual makanan ini akan langsung menyajikannya dengan menggunakan tangan telanjangnya. Entah sebelumnya dia sudah mencuci tangannya, atau belum tak ada yang tahu. Meski demikian, kuliner satu ini laku keras lho.
