Ketahui 26 Cafe Instagramable di Malang yang Wajib Dikunjungi
26 CAFE instagramable di Malang yang wajib dikunjungi. Malang menjadi salah satu kabupaten di Jawa Timur yang berada di dataran tinggi.
Kota terbesar kedua di Jawa Timur ini memiliki banyak tempat wisata. Selain wisata alam dan edukasi, banyak pula tempat wisata kuliner yang tersebar di seluruh penjuru Malang Raya.
Akhir-akhir ini di beberapa daerah banyak cafe-cafe baru dengan nuansa yang unik dan tentunya instagramable, tak terkecuali di kota Malang. Lalu, apa saja cafe instagramable yang perlu dikunjungi saat bertandang di Malang? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.
Angkor Wat: Saigon San
Royal Angkor merupakan sebuah hall di restoran Saigon San yang didesain menyerupai candi Angkor Wat yang ada di Kamboja, lengkap dengan dinding dan pilar-pilar batu. Di bagian tengahnya terdapat arca besar berwujud salah satu tokoh Hindu, Jayawarman.
Di cafe tersebut terdapat paket The Lost Temple yang merupakan sebuah paket makan malam dengan mengkombinasikan antara sajian kuliner dan pertunjukan kesenian yang menggambarkan kisah Raja Jayawarman II dan Raja Suryawarman II yang meninggalkan jejak sejarah baik di Kamboja maupun di Jawa.
Untuk bisa menikmati paket ini dan berkunjung ke “Angkor Wat” tanpa harus membawa paspor dan berdesakan dengan turis lain, kamu wajib reservasi terlebih dahulu. Cafe ini berlokasi di Tugu Hotel Malang, Jalan Tugu No.3, Malang.
Cleopatra Restaurant, Hotel Gajahmada Graha
Bagi kamu yang ingin menikmati nuansa tradisional di tengah alam yang asri wajib berkunjung di Cleopatra Restaurant. Tempat ini terkenal akan arsitekturnya yang unik dengan gaya Romawi Kuno layaknya kastil di dongeng Hans Christian Andersen. Hotel Gajahmada Graha merupakan salah satu hotel paling ikonik di Malang.
Meski namanya Cleopatra, kamu tak akan menemukan aksen-aksen Mesir di sini, melainkan pilar-pilar ala Romawi, patung-patung marmer nan elegan, lampu kristal, furnitur bergaya Eropa. Makanan yang disajikan pun berupa hidangan Jawa, Cina dan Eropa.
Dan yang tak kalah anehnya, menu jagoan di sini tak lain dan tak bukan adalah dim sum. Konon, kamu bisa menikmati yum cha terbaik di Malang di restoran ini.
Restaurant ini hanya berjarak sekitar 20 menit berkendara dari Bandara Abdul Rachman Saleh, tempat elegan ini sangat pas untuk kamu bersantap bersama keluarga.
Java Dancer Coffee
Kalau ingin menikmati kopi terbaik di Kota Malang, maka satu nama yang wajib disinggahi adalah Java Dancer Coffee. Disebut-sebut sebagai pelopor kedai kopi lokal di Kota Malang.
Di sini kamu bisa menikmati sederetan kopi nusantara terbaik, seperti Aceh Gayo, Sumatra Mandheling, Java Estate, Flores, Java Mountain, Toraja, Wamena dan masih banyak lagi. Tentu saja tak ketinggalan kopi Luwak dari Sumbawa. Metode penyajiannya pun beragam, bisa tubruk, french press, syphon, dan sebagainya.
Dengan nuansa Jawa yang kental dengan struktur balok-balok kayu, lantai keramik cetak, lampu-lampu gantung temaram, suasana ngopi di sini benar-benar terasa friendly dan homey. Terdapat pula patung-patung punakawan jenaka seperti Bagong, Semar, Gareng dan Petruk di setiap sudutnya.
Bagi kamu yang tak suka kopi, kamu tetap bisa menikmati tempat ini. Segelas coklat panas dan marshmallow rasanya pas sekali dengan udara Malang yang sejuk. Apalagi sambil ditemani pancake, tiramisu, pasta atau seporsi pizza yang lezat.
Harganya sendiri masih terbilang ramah kantong kisaran Rp15.000 sampai Rp40.000 saja. Cafe ini berlokasi di jalan Majapahit No.2, Malang. Koordinat di sini | Jl. Jakarta No,59, Malang.
Javanine
Kalau biasanya tempat makan yang khusus menyajikan masakan Jawa identik dengan unsur-unsur tradisional dan kuno, maka tidak demikian dengan Javanine.
Mengusung konsep modern dan elegan, Javanine merupakan gabungan antara restoran dan cafe. Sehingga cocok untuk acara makan bersama keluarga atau sekadar ngopi-ngopi dengan teman-teman.
Interiornya cukup luas dengan dominasi unsur kayu dari lantai maupun furnitur-furnitur berdesain simple namun berkesan mewah. Ditambah dengan aksen taman vertikal di salah satu sisi dinding sehingga menambah kesan fresh.
Meskipun menyajikan makanan tradisional, penyajiannya sangat cantik dan fancy. Menu rekomendasinya di sini adalah Nasi Bebek Crispy yang disajikan bersama 3 jenis sambal (bawang, ijo, dan terasi), Nasi Buk Madura atau Semur Lidah Sapi. Sebagai penutup, Es Teler Durian-nya pasti akan bikin kamu tak ingin berhenti menyantap.
Kamu dapat berkunjung di cafe yang berlokasi di Pahlawan Trip A5, Malang. Harganya sendiri mulai dari Rp30.000.
Festival Dermaga Kuliner
Ingin merasakan asiknya piknik di atas dermaga, tapi takut ke tepi laut karena kamu tak bisa berenang? Kini, kamu bisa mencobanya di restoran bertema pelabuhan ini.
Dekorasinya dibuat menyerupai dermaga sesungguhnya, lengkap dengan kapal dan jaring-jaring nelayan dan ikan-ikanan dari kayu di sekelilingmu. Salah satu sudut restoran ini bahkan dilukis seperti pemandangan pantai dengan sentuhan batu-batu karang dan cangkang kerang.
Harganya sendiri cukup terjangkau mulai dari Rp15.000. Kamu juga bisa menemukan cafe ini di Jalan Danau Toba G1/E19, Sawojajar, Malang.
VolksWaffle Streatery
Seperti halnya di ibu kota, selain cafe hipster, yang juga sedang tren di Malang saat ini adalah tempat makan dan jajan yang mengusung konsep food truck.
Daripada repot-repot mengeluarkan biaya besar untuk menyewa sebuah toko atau bangunan lengkap dengan furnitur dan peralatan dapur yang canggih, maka food truck adalah alternatif yang cukup hemat untuk memulai bisnis kuliner.
Sebagai salah satu pionir food truck di Malang, VolksWaffle Streatery menawarkan kepraktisan karena pengunjung dapat bersantap sambil duduk di bangku-bangku dan meja kayu sederhana.
Elemen utama dari menu yang ditawarkan di sini adalah Belgian waffle. Tak hanya disajikan sebagai pencuci mulut yang manis, kamu juga bisa menikmati waffle dengan citarasa gurih seperti double beef waffle with extra cheese.
Untuk mencoba sensasinya, kamu bisa berkunjung di jalan Semeru 76, Malang. Harganya pun terbilang murah mulai dari Rp15.000 saja.
