"Ini menjadi bagian dari penyusunan ekonomi baru kita, karena ke depan kita tidak akan balik lagi ke ekonomi seperti sebelum pandemi tapi ekonomi baru yang berkelanjutan lingkungan berbasis digital dan memberdayakan anak-anak muda dengan membuka peluang usaha," paparnya.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyatakan di Kalbar saat ini memiliki 446 tempat wisata yang berpotensi untuk dikembangkan, baik wisata alam, wisata budaya maupun wisata kuliner.
"Hanya saja selain infrastruktur, kita juga masih lemah untuk segi promosi. Untuk itu, kita harapkan Kementerian Pariwisata bisa membantu mempromosikannya agar bisa menyerap wisatawan nasional maupun mancanegara," ucap Sutarmidji.
(Rizka Diputra)