Tak hanya itu, kunjungan wisata ke Bali kini juga sudah tidak seperti dulu. Rata-rata pengunjung akan mencari hotel dengan fasilitas lengkap bahkan memiliki akses khusus untuk ke pantai.
"Kebanyakan kan orang biarpun seminggu di Bali, mereka staycation menikmati fasilitas hotel aja. Keluar untuk makan aja paling rental mobil, ya kita dapatnya dari situ aja. Kalau untuk travel agent yang menjahit semua itu, ya ada pemasukannya tapi enggak terlalu signifikan," kata Pauline.
Kebijakan WFB akan dimulai secara bertahap pada Juli 2021 atau kuartal ketiga (Q3). Kebijakan WFB difasilitasi negara di kawasan Nusa Dua untuk sekitar 25 persen ASN di bawah koordinasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).
Lokasi atau destinasi lain juga memiliki potensi untuk bisa menjadi tempat bekerja asalkan memiliki keindahan alam, pengelolaan yang baik dan jaringan internet yang bagus.
(Salman Mardira)