Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mataram Rancang City Tour, Turis Bisa Beli Mutiara

Antara , Jurnalis-Senin, 15 Maret 2021 |11:00 WIB
Mataram Rancang City Tour, Turis Bisa Beli Mutiara
Showroom mutiara di Mataram Craft Center (MCC) Sekerbela, Mataram, NTB (Antara)
A
A
A

DINAS Pariwisata Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, merancang program city tour atau wisata kota sebagai salah satu langkah mendukung operasional pusat kerajinan mutiara, emas dan perak di MCC (Mataram Craft Center) Sekarbela, sekaligus upaya pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19.

"MCC akan menjadi destinasi terakhir setelah Gapura Tembolak yang akan dikunjungi wisatawan melalui program city tour. Jadi selain tamu bisa melihat proses pembuatan mutiara juga dapat membeli berbagai hasil produk mutiara sebagai oleh-oleh," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Minggu 14 Maret.

Baca juga:  Tingkatkan Skill Pelaku Pariwisata, Kemenparekraf Gelar Pelatihan Bahasa Inggris

Denny yang pada Jumat 12Maretikut bersama rombongan Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman melihat langsung kondisi MCC setelah dilakukan revitalisasi pada lantai dua, menilai, desain MCC saat ini sangat bangus untuk menopang pariwisata di Kota Mataram.

Dengan merubah desain lantai dua menjadi ruang edukasi, rekreasi, kuliner dan promosi. Di lantai atas, para pengunjung dapat melihat secara langsung bagaimana proses pembuatan mutiara hingga menjadi hasil kerajinan yang menarik, unik serta memiliki nilai-nilai kearifan lokal.

 

Selain itu, akan disiapkan juga pojok kuliner yang akan mempromosikan berbagai produk unggulan olahan pangan dari IKM/UKM di Mataram, serta menyiapkan ruang mini teater dengan kapasitas sekitar 25-50 orang yang akan memutar bagaimana proses budidaya mutiara.

Baca juga:  Viral Gunung Emas di Kongo, Pertanda Kiamat?

Dengan demikian, kata Denny, keberadaan MCC saat bisa optimal menjadi pusat oleh-oleh mutiara khas Mataram, dan sinergi dengan museum mutiara yang akan dibagun di kawasan Rembiga.

"Begitu tamu datang akan diarahkan langsung ke lantai dua, setelah itu barulah ke lantai satu melihat atau membeli langsung hasil kerajinan mutiara dari pengrajin pada sejumlah showroom yang ada," katanya.

Terkait dengan itu, pihaknya, segera melakukan persiapan teknis melaksanakan rencana progran city tour, baik dengan pihak pengelola museum provinsi, Dinas Koperasi, Perindustrian dan UKM, para pengusaha travel, Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), maupun dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement