Raline Shah berterima kasih kepada Sumba Foundation atas perjalanannya ke Sumba Barat.
“Saya berhasil mendapatkan pengalaman yang mendalam tentang kehidupan budaya Sumba, dan bahkan mencoba menenun dengan tangan saya (percayalah, ini jauh lebih sulit daripada kelihatannya!)”
Sebagaimana diketahui kampung Waru Wora merupakan salah satu destinasi ekowisata yang mendapatkan dampingan dari Blue Carbon Consortium untuk pemberdayaan masyarakat dan memelihara kearifan lokal.
Kampung ini masih mempertahankan rumah adatnya bernama uma bokulu atau rumah besar. Rumah adat tersebut juga terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian atas untuk menyimpan bahan-bahan makanan, bagian tengah untuk para penghuni rumah, dan bagian bawah digunakan untuk hewan ternak atau sebagai kandang.
Uma Bokulu juga dibangun menggunakan tiga jenis kayu, di antaranya adalah kayu mayela, kayu nangka, dan kayu mata sapi.
Kampung Waru Wora juga terdapat beberapa kuburan batu dan masyarakatnya masih memegang teguh pada pesan leluhur.
(Salman Mardira)