Seiring berjalannya waktu dan setelah beberapa kali direnovasi, kini Masjid Raya Baiturrahman kembali berdiri megah dengan tujuh kubah dan lima menara, termasuk yang tertinggi di Banda Aceh. Masjid itu juga termasuk salah satu masjid tertua dan termegah di Asia.
Interiornya dihiasi dinding dan pilar berelief, tangga marmer dan lantai dari Tiongkok. Jendela kaca patri dari Belgia, pintu kayu berdekorasi, dan lampu hias gantung perunggu, serta bebatuan bangunan yang berasal dari Belanda.
(Foto: Instagram/@ferry.pasalini)
Selain itu, Masjid Raya ini sudah terpasang 12 payung raksasa elektrik di pelataran masjidnya dan memiliki fasilitas parkir bawah tanah yang modern.
Masjid Raya Baiturrahman kini menjelma menjadi masjid yang bukan hanya kebanggaan masyarakat Aceh, namun juga rakyat Indonesia.
Uniknya, pada sebuah taman miniatur terbesar di dunia yakni Taman Minimundus di Klagenfurt, Karintia, Austria terdapat replika Masjid Raya Baiturrahman. Replika bangunan masjid tersebut terlihat sangat mirip dengan aslinya, dengan skala 1:25.
(Rizka Diputra)