Ya, pada masyarakat umum tes Covid-19 dilakukan dengan swab hidung dan tenggorokan. Swab anal hanya dilakukan pada pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit yang menderita diare. Lagipula, swab anal tidak menyebabkan ketidaknyamanan saat dilakukan.
Baca juga: Swab Anal, Tes Covid-19 Baru?
Hal tersebut pun dibenarkan oleh mereka yang sudah pernah di-swab anal. Katanya, saat alat masuk ke dubur, tidak ada rasa tak nyaman sama sekali lapor Global Times.
Sementara itu, swab anal diyakini banyak pakar kesehatan diperlukan untuk meningkatkan keakuratan tes. Namun, karena tes ini dianggap tidak senyaman swab hidung dan tenggorokan, makanya metode ini hanya digunakan dalam keadaan khusus.
(Dyah Ratna Meta Novia)