Sandiaga Uno mengatakan, rencana ini masih dapat berubah karena Indonesia dinilai telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Salah satunya melalui program CHSE (Cleanliness, Safety, Health, Environmental Sustainability).
Di samping itu, Indonesia juga memiliki potensi wisata olahraga yang sangat besar untuk dikembangkan.
"Maka dari itu saya memberikan challenge, memberikan tantangan kepada komunitas kalau rencana ini harus ditingkatkan. Karena protokol kesehatan yang sudah ditempuh oleh masing-masing cabang olahraga sudah sesuai dengan CHSE," kata Sandiaga Uno.
"Saya juga minta di 5 destinasi prioritas juga digagas event-event hybrid. Misalnya secara fisikal dibatasi 50-70% sesuai dengan kesepakatan kita dengan pemda, kepolisian, satgas. Sehingga nantinya, arahan presiden untuk memenuhi Calendar of Event dapat tercapai," imbuhnya.
(Salman Mardira)