Apabila gerakan diulangi selama periode lima tahun dapat menghasilkan 50 persen garis kerutan yang lebih buruk di sekitar area mata.
Dr. Singh menambahkan, tertawa juga dapat menyebabkan lipatan nasolabial yaitu lipatan yang membentang dari sudut hidung ke sudut mulut. "Aktivitas ini juga dapat mendorong kaki gagak, yang sekali lagi, selama periode lima tahun dapat memburuk hingga 40 persen," jelas dia.
Selain itu, dia mengatakan senyum yang berlebihan dapat menimbulkan kontraksi otot di sekitar mata yang dikenal sebagai orbicularis oculi. Apabila aktivitas itu bertahan selama 10 tahun, maka kerutan yang berlebihan di sekitar mata dan lipatan nasolabial dapat memburuk 40 persen.
Namun, Nora Zukauskaite dari Foreo mengatakan tidak ada yang salah dengan menonton film, garis kerutan, atau tawa. "Tetapi kami juga ingin memberi tahu orang-orang bahwa menerapkan rezim perawatan kulit yang efektif sebelum dan setelah menonton film adalah hal yang penting. Cara ini dapat membantu merawat kulit," pungkas Nora.
(Martin Bagya Kertiyasa)