Pandemi Covid-19, Menteri PPPA: Jangan Lupakan Lansia yang Tinggal di Panti
DATA Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 mencatat, saat ini jumlah kematian lansia begitu tinggi. Tercatat, lansia yang meninggal mencapai 43,7 persen.
Oleh karena itu, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mengimbau kepada keluarga yang memiliki lansia, perlu mendapatkan perhatian khusus agar tetap sehat.
"Saat ini, kita tengah menghadapi pandemi virus corona yang menyerang segala usia. Terutama bagi lansia yang punya penyakit bawaan, itu rentan sekali," ujar Menteri PPPA, Bintang Puspayoga, seperti dilansir dari iNews.
Menurut Bintang, virus corona sangat rawan menyerang usia lanjut dengan cepat dan tingkat kematian tinggi. Tidak jarang lansia makin khawatir, takut, bahkan sangat panik.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Menteri Bintang Puspayoga: Kita Harus Menjaga Lansia Sehat di Rumah
"Kita harus menjaga lansia untuk sehat di rumah dengan mengidentifikasi lansia dari anggota keluarga yang terinfeksi Covid-19, melindungi lansia dari kekerasan dan memperhatikan lansia yang hidup sendiri, maupun di panti," katanya.
Menurut Bintang, bertambahnya usia merupakan sesuatu yang tak bisa dihindari. Lansia adalah aset yang berharga karena memiliki potensi untuk pembangunan nasional dalam mempertahankan nilai-nilai sejarah.
Pemerintah kembali mengumumkan jumlah pasien Covid-19 di Indonesia. Hari ini, Senin (22/06/2020) hingga pukul 12.00 WIB, pasien positif Covid-19 meningkat 954 menjadi 46.845 orang.
"Kasus positif kita dapatkan penambahan kasus baru berdasarkan konfirm PCR Covid-19 bertambah 954 dan total jumlah positif menjadi 46.845," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Dr. Achmad Yurianto dalam konferensi pers live streaming di Gedung Graha BNPB, Jakarta.
Sementara pasien yang dinyatakan sembuh menjadi 18.735 orang, setelah mengalami penambahan sebanyak 331 orang. Untuk pasien yang meninggal dunia juga bertambah sebanyak 35 orang, sehingga totalnya menjadi 2.500 orang.
Pemerintah pun terus mengimbau masyarakat untuk menekan penyebaran kasus Covid-19, dengan tetap berada di rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak saat berinteraksi dengan orang lain dan memakai masker.
(Martin Bagya Kertiyasa)
