Sejak diberlakukannya PSBB masa transisi transportasi umum berbasis ojek online (ojol) maupun ojek pangkalan sudah diperbolehkan beroperasi kembali di DKI Jakarta. Penumpang diperbolehkan naik dengan membawa helm pribadi demi memutus penularan Covid-19.
Kebijakan ini merupakan angin segar untuk para driver. Pasalnya, mereka bisa mengais rezeki kembali di tengah krisis Covid-19 ini.

Seorang driver ojol, Ranji mengatakan, dia memang sudah membawa penumpang. Namun dia terus memikirkan kesehatannya.
"Sekarang saya memilih membawa barang dan mengantar makanan saja. Soalnya saya takut kena COvid-19," ujar Ranji belum lama ini.