Salaman saat Lebaran Boleh, Tapi Jangan Lupa Cuci Tangan Setelahnya
LEBARAN kali ini tentu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena adanya pandemi COVID-19 yang menghantam seluruh dunia. Salah satu perbedaan yang paling mencolok adalah tidak boleh dilakukannya mudik, sebuah kebiasaan yang berlangsung setiap Idul Fitri.
Selain itu, salah satu yang juga tidak disarankan adalah berjabat tangan. Pasalnya, virus corona sangat mudah berpindah lewat jabat tangan.
Tapi, bukan berarti Anda tidak boleh benar-benar bersalaman. Yang pasti, setiap habis bersalaman Anda harus selalu mencuci tangan untuk menjaga kebersihan.
Seperti yang diungkapkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, cukup sulit mencegah masyarakat kebiasaan warga untuk bersalaman. Meski kabar wabah virus korona gencar di berbagai media, namun tak mampu melunturkan budaya bangsa.
"Jadi, habis bersalaman kemudian kita cuci tangan, enggak apa-apa. Salaman jarak jauh (sambil bilang) 'hai', juga enggak apa-apa, terserah saja," kata Ganjar.
"Sering-sering cuci tangan. Artinya, relasi antarmanusia ini jangan sampai kurang," imbuhnya.
Seperti dilansir dari website WHO, dijelaskan bahwa mencuci tangan secara teratur dengan menggunakan sabun bisa menghindarkan diri dari penyebaran virus corona, selain melakukan physical distancing.
