Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Evolusi Sepatu Hak Tinggi, dari Abad Ke-15 hingga 1940

Pradita Ananda , Jurnalis-Kamis, 23 Januari 2020 |09:14 WIB
Evolusi Sepatu Hak Tinggi, dari Abad Ke-15 hingga 1940
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

SEPATU hak tinggi menjadi salah satu item fashion yang nampaknya wajib dimiliki oleh para perempuan. Sepatu hak tinggi memang kerap digunakan untuk menunjukkan kaki jenjang sekaligus membuat perempuan lebih tinggi.

Sepatu hak tinggi salah satu elemen penting dalam gaya penampilan kaum perempuan di berbagai penjuru dunia. Tapi, sebelum terbiasa dengan sepatu hak tinggi saat ini, tampilan sepatu hak tinggi memang mengalami evolusi perjalanan dari masa ke masa.

Jadi penasaran kan seperti apa sih evolusi perjalanan sepatu hak tinggi dari masa ke masa? Melansir Harpersbazaar, Sabtu (18/1/2020) baca dulu yuk paparan singkatnya berikut ini.

Abad 15

high heels hadir dengan hak tebal berbentuk kotak berukuran cukup besar yang disebut 'chopines'.

Di awal masa kemunculannya, di tahun 1500-an, abad ke-15, sepatu high heels hadir dengan hak tebal berbentuk kotak berukuran cukup besar yang disebut 'chopines'.

Awalnya lekat dengan imej prostitusi di Venice untuk menambah daya tarik seksual, tapi langsung cepat populer di kalangan perempuan aristokrat agar dress yang dikenakan tidak tersentuh terseret tanah.

1900

sepatu boots dengan hak tinggi dengan kancing di bagian samping jadi tren di mana-mana.

Memasuki abad ke-20, sepatu boots dengan hak tinggi dengan kancing di bagian samping jadi tren di mana-mana.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement