Pada akhirnya ditemukan, perempuan yang mengalami penurunan berat badan memilki risiko kanker payudara lebih rendah, dibandingkan dengan perempuan yang memilki berat badan stabil. Faktanya, sesuai dari penelitian, wanita yang kehilangan 20 pound atau setara 9 kg, risiko mengidap kanker payudara cenderung menurun.

Menyesuaikan faktor-faktor lain yang dapat mengurangi risiko kanker payudara, seperti kebiasaan berolahraga dan terapi secara rutin, para peneliti mengemukakan bahwa semakin berat badan seorang perempuan berkurang, semakin rendah pula risiko untuk mengidap kanker payudara. Lauren Teras, Ph.D., seorang penulis utama studi baru ini menyatakan, temuan ini mungkin bisa menjadi motivasi bagi dua pertiga perempuan yang memilki kelebihan berat badan untuk mengurangi bobotnya.