Tidak menutup kemungkinan keterlambatan tumbuh kembang muncul saat usia anak semakin besar, misalnya 2 atau 3 tahun. Anak yang tadinya cerewet tiba-tiba diam. Tanda lainnya seperti ketika anak berlari tersenggol sedikit jatuh.
"Usia tumbuh kembang anak itu sampai 5-6 tahun. Orangtua perlu mendampingi dan cek apakah perkembangan anak sesuai dengan usianya. Tapi tidak bisa langsung dijudge anak ini mengalami keterbatasan atau hambatan, harus tenaga profesional yang menentukannya," kata Dianda.

Sama seperti anak lain, ABK juga memiliki potensi yang apabila dikembangkan secara optimal bisa membantunya. Oleh karena itu, ABK membutuhkan bantuan profesional dalam bentuk terapi.
(Helmi Ade Saputra)