Tak hanya itu, Ari juga menyalakan televisi dan lampu yang ada di dalam ruangan. Setelah itu ia melanjutkan doa dengan khusyuk.
"Abis bersih-bersih gue mikir sekarang udah jam delapan pagi kali ya. Eh ternyata masih jam setengah lima kurang tiga menit. Gue langsung telepon manager gue tapi gak ada yang jawab karena mungkin sudah tidur semua. Jadi gue pasrah, tapi syukur tidur gue saat itu sangat nyentak," jelasnya.
Kisah menyeramkan ini rupanya masih berlanjut. Saat sedang melakukan check sound, Ketua Keamanannya, Umar, tiba-tiba meminta agar rombongan tidak lagi menginap di hotel yang sama.

(Foto : Raditya Dika : Youtube)
Ari merasa kaget mendengar pernyataannya itu. Namun di sisi lain, ia juga merasa kesal kepada Umar karena telah menelantarkan koper-kopernya hingga berhamburan di depan pintu kamar.
"Gue pas pagi-pagi ke luar kamar, gue liar koper gue udah berantakan di depan pintu. Kayak ada orang buka pintu terus kopernya langsung di lempar aja. Ternyata waktu si Umar mau ngambil koper dari kamar gue, pas buka pintu dia melihat kuntilanak itu sedang duduk di atas televisi," tukas Ari.
(Helmi Ade Saputra)