Sementara itu pemilik Rumah Wisata Negeri Atas Air, Saiful Salam mengaku ia kewalahan dengan banyaknya pengunjung selama libur lebaran 2019 ini.
“Tiga hari terakhir ini saya benar – benar kewalahan karena banyaknya pengunjung yang datang. Hari ini saja ada 70 hingga 80-an orang yang datang, ramai – ramainya 2 hari ini (Sabtu dan Minggu),” jelas pria yang juga staf RS Bhayangkara Bojonegoro ini.
Saiful menambahkan dari beberapa spot yang menjadi andalan tempat wisata yang ada sejak Februari 2018, yakni roda gila dan permadani di atas air. “Yang hits memang dua spot ini. Terlebih yang permadani di atas air ini, banyak yang mengira itu editan karena seperti terbang di atas air,” tuturnya.
Pihaknya mengaku senang bila rumah yang awalnya hanya didesain iseng – iseng ternyata menjadi salah satu alternatif wisata di Bojonegoro. “Ya bersyukur sih sekarang sudah jadi destinasi di Bojonegoro. Cuma saya berharapnya lebih mendapat perhatian dari Disbudpar (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata) Bojonegoro dari segi membantu promosi Wisata Negeri Atas Air,” tukasnya.
(Muhammad Saifullah )