Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Isu Sampah Plastik Kian Memprihatinkan, Ini yang Harus Dilakukan Pemerintah

Dimas Andhika Fikri , Jurnalis-Kamis, 21 Maret 2019 |20:01 WIB
Isu Sampah Plastik Kian Memprihatinkan, Ini yang Harus Dilakukan Pemerintah
Ilustrasi (Foto: Gearjunkie)
A
A
A

 Baca Juga: Jadi Tempat Romantis di Dunia, 6 Artis Dunia Ini Lamar Kekasih di Bali

Data tersebut belum termasuk jumlah sampah plastik yang berada di lautan. Namun bila bercermin dari masalah ini, isu sampah tidak dapat dipungkiri lagi membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah dunia.

Selain menimbulkan polusi udara, sampah juga menjadi penyumbang gas metan atau gas rumah kaca terbesar yang menyebabkan pemanasan global. Menurut pengakuan, Aretha Aprilia, selaku Waste Management and Energy Specialist, pemerintah Indonesia sebetulnya sudah cukup berkomitmen untuk menangani isu sampah, namun sayangnya belum menemukan solusi yang tepat.

“Kita masih menggunakan konsep land filling. Padahal kalau sampah diletakkan begitu saja bisa menghasilkan gas metan,” tegas Aretha Aprilia, saat ditemui Okezone di bilangan Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2019.

Hal ini menjadi sangat memprihatinkan, mengingat jumlah sampah di Indonesia sendiri mengalami peningkatan secara drastis setiap tahunnya. Data yang dibeberkan Aretha menyebutkan, Jakarta setidaknya memproduksi lebih dari 6.000 - 7.500 ton sampah setiap hari.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement