PENYAKIT kista endometriosis memang tergolong penyakit yang berbahaya, lantaran bisa menyebabkan perempuan mengalami infertilitas. Kondisi ini mengakibatkan banyak keluhan sakit pada perempuan, sehingga harus ada penanganan khusus.
Namun sebenarnya dokter tidak menyarankan Anda mengangkat kista tersebut dalam rahim. Sebab, efeknya malah bisa menurunkan fungsi sel telur lho.
Akibatnya tentu dalam jangka panjang malah menyebabkan gagal hamil. Pasti hal itu sangatlah disayangkan, apalagi bagi pasangan yang sudah lama menikah.
Baca Juga: Cantik-Cantik Rakus Kulineran, Begini 5 Gaya Tasya Kamila saat Makan Enak

Konsultan Obstetri dan Ginekologi Siloam Hospitals Kebon Jeruk dr med Ferdhy Suryadi Suwandinata Sp OG(K), FER menjelaskan, saat perempuan ingin kembali subur, metodenya kista dalam rahim jangan sering diangkat. Jaringan sel telur bisa menipis dan bikin semakin lemah fungsinya.
"Selama ini kalau ada kista pasti dibuang. Sebaiknya jangan, nanti malah susah dapat keturunan, karena sel telurnya akan habis," tutur dr Ferdhy saat ditemui Okezone.
Menurut dia, bila kista diangkat lebih dari dua kali pasti dampaknya bikin sulit hamil di masa mendatang. Banyak pula dokter tidak menyarankan karena risiko tersebut. Di kesempatan itu, dr Ferdhy juga menjelaskan mengenai penyakit endometriosis lebih lanjut. Dia menyebutkan, gangguan ini merupakan salah satu masalah pada rahim.
Baca Juga: Potret Manis Alleia Anata, Anak Gadis Ariel "NOAH" yang Lagi Jadi Sorotan

Gangguan tersebut disebabkan karena sisa-sisa munculnya darah menstruasi yang menyakitkan. Namun sayangnya, banyak perempuan yang tidak tahu dan paham dengan penyakit ini.
Dokter Ferdhy menyebutkan, endometriosis dialami 1 dari 10 perempuan sebuah kelompok populasi. Penyakit ini paling sering memicu infertilitas.
"Ada penelitian dalam dua tahun pasti akan muncul lagi dan susah dapat keturunan. Biar enggak muncul lagi, pastinya lifestyle perempuan diubah," pungkasnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)