Dokter Ade melanjutkan, dua kasus yang ditangani ini ketika diobservasi sumber masalahnya adalah karena diet ekstrem yang sembarangan. Dua pasien berusia 18 dan 20 tahun ini menahan untuk makan selama kurun waktu yang panjang. Salah satu dampak negatif lain yang mereka alami adalah kasus minimnya hormon estrogen dalam tubuh.
"Saat datang ke saya, nilai hormon estrogennya hampir 0 itu yang membuat dia sangat lemas, jantung berdebar-debar, dan berkeringat banyak. Saat dicek lebih lanjut, mereka mengalami osteoporosis," ungkap dr Ade.
Setelah didiagnosa itu, kedua pasien remaja ini mendapat penanganan khusus dari bidan untuk mengembalikan jumlah hormon estrogennya.
(Baca Juga: Niat Minta Tolong, Foto Wanita Ini Malah Jadi Korban Keisengan Netizen)