Dia juga mengaku beberapa investor asing sangat tertarik untuk membantu pengembangan pariwisata di Karimunjawa. Dengan catatan tidak ada lagi kendala listrik, energi dan Infrastruktur.
"Lanskap sudah kita siapkan review sudah kita siapkan. Nanti kita minta Bupati untuk lebih aktif. Ada beberapa teman dari luar negeri kita coba tawarkan mau tidak investasi pariwisata," katanya.
Sementara itu President and CEO Lion Air Group Edward Sirait mengaku siap menambah jadwal flight jika penerbangan ini cukup diminati masyarakat. Terlebih dengan jarak tempuh dari Semarang hanya 30 menit.
"Saat ini tiket rute Karimun Jawa-Semarang dijual dengan harga Rp460.600. Kemudian untuk rute Semarang-Karimun Jawa hanya Rp407 ribu. Untuk jadwal kita terbang regular (daily) atau tiap hari berangkat pukul 11.20 WIB," katanya.
Pesawat ATR 72-600 ini berkapasitas 72 seat (dari Semarang), sedangkan berangkat dari Karimun Jawa berkapasitas 50 orang.
(Utami Evi Riyani)