Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Girls! Ketahui Cara Mencukur Bulu Kemaluan yang Aman

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Selasa, 16 Januari 2018 |23:09 WIB
<i>Girls!</i> Ketahui Cara Mencukur Bulu Kemaluan yang Aman
Ilustrasi (Foto: IBTimes)
A
A
A

MEMILIKI bulu di area kemaluan bagi sebagian orang adalah sesuatu yang menjijikkan. Mereka seperti bulu ketiak atau bulu kaki yang mesti dihilangkan tanpa pikir panjang.

Namun, tak sedikit juga perempuan yang menyukai memelihara bulu kemaluan. Ya, tentunya dengan catatan tetap rapih dan tidak terlalu mengganggu, khususnya mengganggu penampilan. Pernah mendengar istilah Miss V waxing? Tren ini sempat booming salah satunya dengan membentuk pola khusus di bulu kemaluan tersebut. Yuck!

Pada sebagian orang, mencukur bulu kemaluan dilakukan tidak seorang diri. Mereka lebih memercayai orang lain yang professional untuk mencukur rapi semua bulu-bulu yang ada di area sensitif tersebut. Alat yang benar dan bahan-bahan yang tepat rasanya menjamin setiap perempuan untuk memiliki area Miss V yang nyaman dan indah.

Tapi, apa jadinya kalau misalkan Anda sendiri yang mau mencukur? Jangan khawatir, Okezone punya tipsnya khusus untuk Anda. Melansir dari lama Teen Vogue, ada 6 langkah utama yang mesti dilakukan saat Anda mencukur bulu kemaluan. Step by step-nya dijelaskan di bawah ini:

 (Baca Juga: Cantik! 5 Tiara Mewah yang Terinspirasi dari Disney Princess)

1. Pangkas rambut berlebih terlebih dulu

Ini penting! Jadi, ketika Anda menggunakan pencukur bulu, itu digunakan hanya untuk merapikan semua bulu yang tersisa, bukan memotongnya dari saat bulunya masih panjang.

2. Gunakan ekspoliasi

Maksudnya adalah saat bulu yang tersisa siap untuk dicukur, Anda bisa lindungi kulit area tersebut agar tidak terjadi iritasi yang berlebih. Kemudian, dengan melakukan ekspoliasi ini, bulu yang ada akan tercukur sampai ke akarnya dan itu baik tentunya untuk hasil akhir pencukuran bulu kemaluan ini.

3. Aplikasikan krim cukur

Oleskan krim cukur Anda secara merata ke semua area yang memiliki bulu. Untuk krimnya, sebaiknya pergunakan yang bahannya wangi dan tidak mengandung tinggi alkohol. Dengan adanya aroma yang terkandung di krim juga bisa menetralisir dan membuat kulit Anda lebih rileks.

4. Cukur

Caranya jangan tidak beraturan. Usahakan untuk mencukurnya satu arah dan dimulai dari bagian bawah bulu. Ini dilakukan agar akar bulu bisa benar-benar terangkat maksimal. Perhatikan juga untuk tidak menggoreskan alat cukur ke bagian yang tidak memiliki bulu.

 (Baca Juga: Cantiknya Gianni Fajri saat Menikah dengan Keenan Pearce)

5. Bilas

Untuk membilasnya, Anda bisa menggunakan air hangat yang bersih. Pastikan semua krim yang sempat menempel di kulit Anda terbilas sempurna. Caranya cukup mudah untuk memastikan itu, yaitu dengan merabanya. Kalau masih licin, terus bilas!

6. Oleskan krim pelembab

Ini yang mungkin dilupakan! Padahal, dengan ditambahkannya krim pelembab, maka tekstur kulit area sensitif itu bisa tetap lembut dan meminimalisir infeksi kulit yang mungkin terjadi saat pencukuran. Oleskan pelembab di semua area yang terkena cukur dan jangan lupa untuk mengoleskannya dengan lembut. Jika kebetulan sedang tidak ada krim pelembab, Anda bisa menggantinya dengan bedak tabur bayi.

(Utami Evi Riyani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement