Beberapa studi menunjukkan stimulasi hippocampus meningkatkan aktivitas fungsional dan "grey material" di wilayah ini.
"Permainan seperti Super Mario 64, yang mengaktifkan hippocampus, tampaknya memiliki beberapa potensi dalam hal ini," papar West.
Temuan sebelumnya juga telah menunjukkan bermain video game 3D, seperti Super Mario 64, bisa mendongkrak "grey material" ini.
Setelah enam bulan, para peserta diminta menjalani tes kinerja kognitif dan melakukan pemindaian MRI untuk mengukur "grey material" mereka. Hasil mereka kemudian dibandingkan saat mereka memulai penelitian.
Menurut hasil MRI, hanya peserta dalam kelompok video game yang mengalami peningkatan volume "grey material" di hippocampus dan cerebellum.
BACA JUGA:
Mereka yang pertama dijuluki sebagai pusat memori spasial dan episodik, sementara yang terakhir memainkan peran utama dalam pengendalian dan keseimbangan motorik.
Peserta dalam kelompok Super Mario 64 juga melaporkan dorongan kecil untuk memori jangka pendek mereka, tambah para periset.
Bagi kelompok piano, "grey material" meningkat di korteks prefrontal dorsolateral atau area yang mengendalikan perencanaan dan pengambilan keputusan.
Namun, para ilmuwan melihat bahwa "grey material" ini terbuang sia-sia pada mereka yang tidak diminta untuk melakukan tugas sama sekali selama penelitian yang berlangsung enam bulan ini.
(Santi Andriani)