Episode ketiga ini menghadirkan tamu istimewa, Najla Bisyir, atau yang akrab disapa Alabisyir, CEO Bittersweet by Najla, pelopor dessert box yang viral di Indonesia.
Sebagai juri tamu, Alabisyir berbagi pengalaman berharga tentang pentingnya adaptasi, ketahanan, dan semangat belajar tanpa henti untuk menciptakan produk UMKM yang viral.
“Kalau mau UMKM naik kelas, harus bisa beradaptasi dengan tren, belajar dari trial and error, dan terus menemukan formula yang pas untuk konsumen,” jelasnya.
Kehadiran Alabisyir melengkapi jajaran juri utama, yaitu Daniel Mananta dan founder and CMO BLP BeautyLizzie Parra. Kombinasi pengalaman ketiganya memberikan sudut pandang beragam tentang bagaimana UMKM dapat berkembang, tidak hanya dari sisi produk, tetapi juga dari kekuatan cerita, identitas, dan pemasaran.
Tantangan Creative Video Marketing: menguji ide, strategi, dan ketangguhan peserta
Di episode kali ini, para Jagoan UMKM ditantang untuk menciptakan video promosi kreatif dan berpotensi viral dengan lokasi syuting yang ditentukan secara acak lewat pelemparan dadu raksasa.
Keberuntungan jatuh kepada Michael Kwok, pemilik Maritim Bag Indonesia, yang berhak menentukan lokasinya sendiri karena meraih Golden Star di babak sebelumnya. Empat lokasi disiapkan untuk menguji kreativitas mereka, mulai dari parkiran, kolam, gym, dan gudang.
Sebelum memulai syuting, para peserta mendapat pembekalan dari mentor profesional dan berpengalaman, mulai dari Temmy Satya Permana (Deputi Bidang Usaha Kecil Kemenkop UKM), Wientor Rah Mada (Direktur Utama SMESCO Indonesia 2024–2025), serta Najla Bisyir, CEO Bittersweet by Najla. Para mentor memberikan saran mengenai strategi komunikasi visual, storytelling yang kuat, hingga pentingnya eksekusi yang efisien.