“Perubahan mood pada pengguna KB memang bisa terjadi, meski tidak dialami semua orang. Konseling sebelum memilih metode kontrasepsi sangat penting agar perempuan memahami risiko dan dapat mengambil keputusan sesuai kebutuhan.”
Maka dari itu disarankan sebelum memilih KB sebaiknya lakukan konseling medis lebih dulu. Dengan begitu, perempuan bisa tahu plus minus tiap metode. Kalau setelah pemakaian muncul gejala emosional yang mengganggu, jangan ragu konsultasi ke dokter untuk mencari alternatif
Jadi, KB hormonal tidak otomatis bikin mood swing. Namun, efeknya bisa berbeda pada tiap individu. Intinya, jangan asal pilih, pastikan ada pendampingan medis agar KB yang digunakan sesuai dengan kondisi tubuh dan kebutuhan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)