WHITE Coffee Ipoh asal Perak, Malaysia sukses bertengger di peringkat 10 daftar ‘Kopi Terenak di Dunia’ versi TasteAtlas dengan 4,3 bintang. Tak seperti namanya, kopi yang berasal dari Ipoh ini tidak berwarna putih.
Kopi ini terbuat dari biji kopi yang disangrai menggunakan margarin, lalu digiling dan diseduh bersama susu kental manis. Pada 2018, Lonely Planet juga pernah menempatkan White Coffee Ipoh sebagai 3 Kopi Terbaik di Asia.
Untuk mengenal lebih jauh tentang kopi ini, berikut Okezone menyuguhkan lima fakta seputar White Coffee Ipoh seperti dikutip dari South China Morning Post, pada Rabu (3/4/2024).
1.Sejarah White Coffee Ipoh
White Coffee Ipoh pertama kali dikembangkan oleh warga Tionghoa asal Hainan, China di era kolonialisme Inggris di Malaysia. Mereka mendiami Kota Ipoh di era keemasan pertambangan timah di Negara Bagian Perak, Malaysia, pada era 1800-an.
Kala itu, kopi ala Barat yang terkenal dengan rasa pahitnya tak terlalu diterima lidah warga Tionghoa. Akhirnya, mereka menciptakan kopi sendiri yang diolah menggunakan margarin. Inilah awal mula lahirnya White Coffee Ipoh.
2.Diolah Pakai Margarin
White Coffee Ipoh biasanya menggunakan biji kopi jenis Robusta, Liberika, dan Arabika yang dipanggang dengan suhu rendah menggunakan margarin. Teknik ini akan meninggalkan rasa pahit pada kopi namun dengan aroma lebih kuat dan berbusa saat diseduh.
3.Bukan Kopi Putih
Tak seperti namanya, White Coffee Ipoh sebenarnya tidak berwarna putih, melainkan krem. Hal ini karena dalam pembuatannya, biji kopi diseduh menggunakan kental manis, tanpa tambahan gula. Teknik pembuatan inilah yang membuat kopi ini berwarna lebih terang dengan aroma khas dan tekstur yang sangat creamy.
Kedai kopi di Ipoh, Malaysia biasanya menyuguhkan white coffee ini dengan roti sarikaya, egg tart, dan telur setengah matang. Nah, jika Anda bertandang ke Ipoh, Malaysia, cobalah menikmati Kopi Terenak di Dunia ini.*
(Siska Maria Eviline)