Cegah Panas Dalam saat Puasa, Ini Menu Sahur dan Buka yang Paling Tepat

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Selasa 12 Maret 2024 16:15 WIB
Panas Dalam. (Foto: Freepik)
Share :

PANAS dalam atau radang memang kerap menyerang seseorang di awal Ramadan. Oleh karena itu, perlu pencegahan agar tidak sakit yang kemudian akan mengganggu puasa Anda.

Profesor Psikologi di Reed College, Paul Currie mengatakan, perut kosong bisa menyebabkan kadar gula darah menurun. Sehingga memicu pelepasan hormon kortisol dan adrenalin yang menyebabkan seseorang menjadi lebih emosional dan mudah sakit.

"Saat kondisi cuaca yang semakin panas juga memberikan tantangan tersendiri, terlebih saat berpuasa, panas dalam sangat rentan dialami siapa saja," ujarnya dikutip dari keterangan resmi Larutan Cap Kaki Tiga.

Untuk mencegah panas dalam, konsumsi makanan selama bulan puasa harus lebih diperhatikan dari konsumsi hari-hari biasanya. Di saat sahur maupun buka puasa, gizinya perlu diperhatikan.

Saran dari pakar gizi, di saat sahur sebaiknya mengonsumsi makanan yang tergolong karbohidrat kompleks. Seperti nasi merah, roti gandum, oatmeal serta makanan dengan protein tinggi seperti telur maupun dada ayam, kemudian sayur, buah-buahan dan mengonsumsi air putih sebanyak dua gelas agar gizi terpenuhi dan membuat tubuh kenyang lebih lama. 

Sementara untuk menu berbuka, dianjurkan membuka dengan minum segelas air putih dan kurma yang mengandung serat dan gula alami. Sehingga dapat mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa, baru setelahnya dilanjutkan dengan makanan yang lebih berat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya