Terkuak, Ini Alasan Lampu Kabin Diredupkan saat Pesawat Take Off dan Landing

Narissa Nurulita Pamuji, Jurnalis
Sabtu 03 Februari 2024 15:04 WIB
Suasana kabin pesawat (Foto: Pixabay)
Share :

BAGI Anda yang sering bepergian menggunakan pesawat terbang, pastinya tidak asing dengan suasana lampu kabin yang tiba-tiba redup saat pesawat hendak lepas landas (take off) maupun mendarat (landing).

Asal tahu saja, meredupkan lampu kabin pada pesawat bukanlah sekadar tanda bahwa si 'burung besi' akan take off atau landing, melainkan bagian dari protokol keselamatan dalam penerbangan.

Ini merupakan langkah preventif yang diambil oleh kru penerbangan alias awak kabin, terutama saat lepas landas dan mendarat, dua fase penerbangan yang dianggap paling berisiko tinggi.

Mantan pilot maskapai internasional sekaligus pakar penerbangan bertitel profesor di Universitas Nevada, Las Vegas, Dan Bubb menjelaskan, meredupkan lampu kabin sebenarnya bertujuan mempersiapkan mata penumpang dan kru dalam menghadapi kondisi darurat.

Pada fase penerbangan yang kritis, seperti fajar, senja, dan malam hari hal itu harus dilakukan.

Mata manusia membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 10 menit untuk menyesuaikan diri dengan kegelapan setelah terbiasa dengan cahaya terang.

Dengan meredupkan lampu, jika evakuasi mendadak diperlukan, mata penumpang sudah teradaptasi dalam kondisi gelap.

"Langkah ini juga memungkinkan penumpang lebih mudah melihat lampu pintu keluar darurat dalam kegelapan yang lebih meredup, meningkatkan kemungkinan evakuasi yang efisien. Selain itu, meredupkan lampu kabin membantu menciptakan kondisi optimal untuk penglihatan dalam situasi darurat," terangnya, menyitir Reader's Digest, Sabtu (3/2/2024).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya