“Kalau kita bisa konsisten di angka 60 ribu bayi saja dalam waktu satu tahun sudah tiga juta anak sudah kita periksa,” ucap Menkes Budi.
Menkes berharap ke depannya pemeriksaan hormon tiroid untuk mencegah kelainan bawaan dan kematian pada bayi baru lahir juga terus bisa digalakkan. Sehingga mendorong untuk menargetkan jumlah bayi yang diperiksa setiap minggunya konsisten meningkat.
Lebih lanjut, tidak lupa dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang terlibat atas kerjasamanya. Sehingga membuat pencapaian jumlahnya terus mengalami peningkatan yang signifikan.
“Terima kasih kepada semua stakeholder yang telah terlibat. Mulai dari puskesmas, Prof Aman Pulungan, rumah sakit, dokter spesialis anak dan IDAI. Karena jumlahnya terus meningkat,” tuturnya.
(Leonardus Selwyn)