Di Tibet, jenazah ditaruh di alam terbuka agar bisa dimakan oleh burung-burung pemakan bangkai. Kini di Amerika Serikat banyak orang memilih untuk dikuburkan dengan jadi pupuk kompoas.
"Ada juga metoda akuamasi yang ramah lingkungan dan pernah dipakai oleh keluarga Desmond Tutu," terang IFL Science.
Hanya saja tentu menurut IFL Science memakan jenazah seperti yang dilakukan masyarakat kuno Eropa pada 15.000 tahun lalu tentu jadi satu hal yang sangat radikal dan berbahaya jika dilakuan sekarang.
(Salman Mardira)