Meskipun ditutup, proses pemesanan yang masih diproses bahkan setelah TikTok Shop ini ditutup nantinya akan tetap mendapat dukungan penuh dari TikTok. Hal ini diketahui dari email yang dikirimkan kepada para seller yang beredar di linimasa.
Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM (MenKop-UKM) Teten Masduki mengatakan, pemisahan TikTok Shop dengan TikTok Media sosial tidak merugikan pihak manapun, baik pembeli ataupun seller.
Menkop Teten menilai justru dengan pemisahan itu, TikTok media sosial akan lebih berfokus kepada promosi dan penjualannya bisa dilakukan melalui media lain seperti WhatsApp, toko online atau platform lain sesuai kemauan seller masing-masing.
"Kan tetap bisa naikin konten promosi di TikTok Medsos, malah bagus enggak ada lagi shadowbanned. Jualannya nanti bisa diarahkan langsung ke WhatsApp, toko online, landing page atau kemanapun yang seller mau," tulis Menkop Teten melalui instagram pibadinya @tetenmasduki_.
"Jangan mau dibodoh-bodohin lah. Pembelinya juga gak bakal kesulitan, hanya tinggal klik link out-nya, check out, beres deh," sambung Teten.