Shirataki dan Konnyaku Beda atau Aama Sih?

Martin Bagya Kertiyasa, Jurnalis
Senin 06 Maret 2023 15:35 WIB
Mi Shirataki. (Foto: Shutterstock)
Share :

Walaupun mengandung kalori, kata Charlie, beras konnyaku kering memiliki kelebihan. Ketika beras ini dicampur dengan beras lain untuk dimasak menjadi nasi goreng atau nasi berbumbu lainnya, beras konnyaku mampu menyerap bumbu lebih mudah dan menghasilkan rasa yang lebih enak berkat adanya kandungan tepung tapioka.

Menurut Charlie, cara orang-orang Jepang menikmati nasi atau beras konnyaku sebetulnya dicampur dengan nasi atau beras biasa seperti nasi putih atau merah. Ini dapat dijadikan alternatif bagi masyarakat Indonesia yang ingin mengonsumsi nasi dengan lebih sehat dan enak. Untuk nasi konnyaku basah, hanya perlu mencampurkannya dengan nasi biasa setelah konnyaku ditiriskan sebab pada dasarnya produk basah ini sudah matang.

Sementara untuk beras kering, cara memasaknya sama seperti memasak beras biasa. Charlie mencontohkan, satu cup beras konnyaku dicampur dengan satu cup beras putih, kemudian cuci dan masak dalam rice cooker. Dengan mencampurkan beras konnyaku, nasi yang dihasilkan pun akan menjadi lebih pulen.

Produk-produk konnyaku dikenal sebagai makanan sehat yang menjadi bahan perbincangan masyarakat Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Padahal, kata Charlie, konnyaku basah sejatinya sudah ada sejak abad ke-6 di yang saat itu dikonsumsi oleh para bhiksu di Jepang.

Konnyaku mengandung fiber yang tinggi sehingga baik untuk fungsi pencernaan, bekerja dengan menyerap dan mengikat lemak di dalam pencernaan. Namun, Charlie mengingatkan bahwa konnyaku mungkin perlu dibatasi pada penderita GERD.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya