Dieng Culture Festival 2023 Digelar Agustus, Event Pariwisata yang Dirintis Kaum Petani

GELARAN wisata budaya tahunan Dieng Culture Festival (DCF) XIV Tahun 2023 di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, bakal digelar pada akhir bulan Agustus, kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) 'Dieng Pandawa' Alif Faozi.

"Tepatnya pada tanggal 25-27 Agustus 2023 dengan tema The Journey. Soft launching ini baru sebatas penetapan tanggal pelaksanaan kegiatan," katanya saat Tasyakuran DCF XIII Tahun 2022 dan Soft Launching DCF XIV Tahun 2023 di Oemah Budaya Dieng, Desa Dieng Kulon, Banjarnegara seperti dikutip dari Antara.

Setelah soft launching, kata dia, pihaknya akan merumuskan konsep DCF XIV Tahun 2023 termasuk acara-acara pendukung ritual pemotongan rambut gimbal.

Lebih lanjut, Alif mengaku bersyukur karena Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno dalam media sosialnya mengapresiasi pergelaran DCF menyebutnya sebagai salah satu kegiatan yang sukses.

Ia pun menceritakan perjalanan panjang pergelaran DCF yang dimulai dari masyarakat petani di Dieng hingga melahirkan Pokdarwis 'Dieng Pandawa' yang merintis Dieng Culture Festival sebagai upaya promosi potensi wisata budaya.

"Awalnya merupakan kegiatan kecil yang didanai dengan iuran sebesar Rp50.000 karena konsep kami gotong royong," katanya.

Akan tetapi dalam perjalanannya, kata dia, DCF mengalami perkembangan yang luar biasa berkat dukungan berbagai pihak termasuk media massa. "DCF tidak akan besar tanpa media," imbuh dia.

Oleh karenanya kata dia, pihaknya akan melanjutkan pergelaran DCF yang telah memasuki tahun ke-14.

Menurut Alif, semua itu dilakukan dengan empat tujuan, yakni pelestarian budaya, pemberdayaan masyarakat, promosi, dan kegiatan sosial

Ia mengakui pada penyelenggaraan DCF saat pandemi sempat terancam defisit anggaran jika kegiatan tidak berjalan sukses.

Saat ditemui usai acara, Alif mengatakan pihaknya mengusung The Journey sebagai tema DCF XIV Tahun 2023 karena kegiatan tahunan tersebut merupakan suatu perjalanan.

Tema tersebut lanjutnya, mengandung maksud jika hari ini sudah bagus, hari esok harus lebih bagus.

"Dieng Culture Festival XIV tentu kami punya target harus lebih bagus dari yang sebelumnya, dan tentu target-target tersebut harus kami manajemen sedemikian rupa," tandas Alif.

(Rizka Diputra)