Program Donasi Rambut MNC Peduli X Lifebuoy Bagi Pejuang Kanker Sukses Cetak Rekor MURI

KERJASAMA, kolaborasi apik antara MNC Peduli dan Lifebuoy terkait program galang donasi rambut bagi pejuang kanker berhasil mencetak rekor MURI (Museum Rekor Indonesia).

Pasalnya, jumlah orang yang memberikan donasi atau donatur rambut yang nantinya akan diolah jadi wig alias rambut palsu bagi para pejuang kanker ini tercatat sangat banyak dan melebihi target awal yang ditetapkan.

Osmar Semesta Susilo, Wakil Direktur MURI, begitu mengapresiasi MNC Peduli dan Lifebuoy dan atas program galang donasi rambut tersebut. Osmar menyebut, selama ini belum pernah ada donas rambut sebanyak ini.

"Ini belum pernah ada sebuah rekor untuk mendonasikan rambut dengan terbanyak,” ujar Osmar, ditemui di iNews Tower, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2022).

“Dan yang sangat luar biasa lagi bahwa ini memecahkan targetnya mereka sendiri, tadi dikatakan 1.500,’ sambungnya.

Osmar lantas membeberkan total donasi rambut yang telah dikumpulkan beberapa waktu belakangan ini. Jumlahnya tak main-main yakni mencapai lebih dari 2.000 orang donatur loh!

"Data yang telah kami dapatkan itu 2028 peserta yang mendonasikan rambutnya. Dilakukan baik dari laki-laki dan juga perempuan, jadi ini adalah hal yang sangat luar biasa," puji Osmar.

 BACA JUGA:YKI: Hasil Donasi Rambut MNC Peduli dan Lifebuoy ke Pejuang Kanker Bakal Disalurkan hingga ke Pelosok

BACA JUGA:MNC Peduli dan Lifebuoy Donasikan Rambut Bagi Pejuang Kanker, Jessica Tanoesoedibjo: Melampaui Target!

Melihat suksesnya galang donasi rambut untuk pejuang kanker oleh MNC Peduli dan Lifebuoy, Osmar pribadi berharap ke depannya akan semakin banyak terciptanya program-program mulia semacam ini.

"Semoga tidak berhenti di acara ini, namun nanti pasti semoga ada gebrakan lain yang akan dilakukan oleh MNC Peduli dan juga pihak-pihak yang terkait lainnya,” harap Osmar.

Sementara itu, rambut-rambut yang sudah dikumpulkan dari para donatur akan diolah menjadi rambut palsu dan rencanannya akan disalurkan kepada pejuang kanker melalui Yayasan Kanker Indonesia atau YKI.

Pihak YKI juga memastikan, penyaluran wig ini tak hanya dilakukan di Jakarta atau kota-kota besar saja, melainkan juga menyentuh sampai daerah pelosok Indonesia.

(Rizky Pradita Ananda)