Ponti menjelaskan, oleh karena itu pada dasarnya setiap anak tidak ingin mengecewakan orangtua. Kemudian mereka juga tidak ingin berselisih paham dan di sinilah menjalin komunikasi yang terbuka dan baik perlu dilakukan oleh keduanya.
Selain tidak ingin mengecewakan orangtua, tetapi ia sendiri sebagai anak, individu, menjelang dewasa pada akhirnya sudah memiliki keinginan sendiri yang disesuaikan dengan minat dan kemampuannya.
Baca juga: Perlunya Anak-Anak Ikut Perlombaan Matematika Online
"Tahu darimana kemampuannya? bisa dilihat dari kegiatannya sehari-hari, dari try out, atau konsultasi dengan guru-guru di sekolah yang mengajarnya. Misal guru BK atau wali kelas," pungkasnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)