Vitamin C, Zat Gizi yang Tak Bisa Diproduksi Tubuh

Wilda Fajriah, Jurnalis
Rabu 28 April 2021 18:26 WIB
Ilustrasi (Foto : Shutterstock)
Share :

"Vitamin C tidak bisa diproduksi, karenanya kita harus mendapatkannya dari luar tubuh," tutur dokter Inge.

Selain itu, vitamin C juga merupakan vitamin larut air. Jadi setelah Anda mengonsumsinya, vitamin C akan bersirkulasi dalam darah dan akan terbuang bersama urine. Vitamin C juga merupakan zat gizi yang mudah rusak.

"Vitamin C itu merupakan suatu zat gizi yang labil, jadi dia mudah rusak. Jadi jika cara menyimpan atau mengolah buah dan sayur kurang tepat, kadar vitamin C dalam makanan tersebut bisa berkurang dan bahkan hilang," jelas dokter Inge.

Karenanya, dokter Inge menyarankan agar Anda mengonsumsi suplemen tambahan guna memenuhi kebutuhan harian tubuh akan vitamin C. Karena walaupun Anda makan jeruk, jika cara mengolahnya tidak tepat, bisa saja yang Anda makan hanya jeruk tanpa vitamin C.

"Dalam kondisi normal mungkin kita bisa makan segala makanan yang mengandung vitamin C. Tetapi beda halnya saat sakit. Karenanya, biar kebutuhan akan vitamin C tercukupi, diperlukan suplemen tambahan," tukasnya.

(Helmi Ade Saputra)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya