Komedian asal Inggris, John Finnemore telah memanfaatkan waktunya selama masa karantina akibat Covid-19 dengan baik. Ia menjadi orang ketiga yang sukses memecahkan Cain’s Jawbone yang merupakan teka-teki sastra super sulit selama hampir 90 tahun lamanya.
Teka-teki ini dibuat pada 1934 oleh Edward Powys Mathers yang merupakan pelopor teka-teki silang rahasia tingkat lanjut. Cain’s Jawbone adalah salah satu teka-teki tersulit yang pernah dibuat. Teka teki ini terdiri dari 100 kartu yang masing-masing berisi halaman novel misteri pembunuhan
Nantinya pemain akan ditantang untuk menyusun kartu dengan benar dan mencari tahu siapa yang membunuh dan siapa yang di bunuh dalam buku tersebut. Kedengarannya mungkin tidak terlalu sulit, namun hanya ada dua orang saja yang mampu menyelesaikan teka-teki ini dalam 86 tahun terakhir.
Sekarang komedian Inggris, John Finnemore berhasil melakukan memecahkan teka-teki ini setelah mengerjakannya terus menerus selama sekira empat bulan.
“Awalnya saya melihatnya dan memutuskan bahwa itu terlalu sulit bagi saya dan tidak ada gunanya. Jadi saya hanya menaruhnya kembali di rak. Kemudian pandemi datang dan tiba-tiba berkata, 'Kamu tahu selama itu kamu ingin, melakukan hal itu? Nah, sekarang saatnya, Anda punya waktu sebanyak yang Anda inginkan,” terang Finnemore, sebagaimana dilansir Oddity Central, Senin (7/12/2020).
Dengan 32 juta kemungkinan kombinasi, untuk menemukan urutan kartu yang benar dan menguraikan misteri adalah suatu prestasi yang luar biasa. Finnemore mengatakan bahwa ia menyebarkan potongan teka-teki di atas tempat tidur dan mulai meneliti berbagai referensi dan hukum dari awal 1900-an yang sangat membantu.
Faktanya, Komedian itu merekomendasikan siapa pun yang mempelajari teka-teki untuk menggunakan Google. Sebab Anda tidak dapat memecahkan masalah tersebut tanpa informasi yang benar.
“Ini penuh dengan referensi yang sangat tidak jelas tentang literatur dan geografi dan segala macam hal. Anda perlu tahu tentang undang-undang perizinan di London tahun 1930-an,” kata John Finnemore.
Baca juga: Baim Wong Ajak Paula Verhoeven dan Kiano Mandi Cokelat, Ternyata Ini Manfaatnya!
Cain’s Jawbone pertama kali dirilis, hadiah sebesar 25 pound atau Rp473 ribu dan ditawarkan kepada siapa pun yang dapat menyelesaikannya.
Hadiah uang tersebut diperbarui menjadi 1.000 pound atau sekira Rp18,9 juta tahun lalu, ketika penerbit Inggris Unbound menerbitkan kembali teka-teki tersebut. Dan Finnemore menjadi orang pertama yang mengklaimnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)