Di pameran Kisah Antah-berantah, ia menuangkan imajinasi tentang kerajaan hewan dalam gulungan kanvas berukuran 8 meter. Setiap hewan yang digambar punya wujud yang unik, seperti rusa yang langsing dan luwes yang digambarkan sebagai tokoh bijak di cerita rakyat Bali. Ada juga macan sebagai perwujudan Museum Macan di mata sang perupa.
Semua hewan-hewan dalam kisah ini sengaja tidak diberi nama. karena sang perupa akan meminta bantuan audiens untuk menamai semua karakter tersebut melalui aktivasi interaktif daring. Citra Sasmita juga akan mengajak audiens membuat cerita mereka sendiri dengan menggunakan karakter hewan yang telah mereka temui dalam kisah ini.
Kemudian, cerita-cerita ini akan dihidupkan melalui teknologi web augmented reality (WebAR) yang dirancang oleh perusahaan teknologi lokal Festivo, yang memungkinkan audiens untuk menikmati fabel secara daring melalui situs.
Ingin tahu lebih lanjut tentang first class Lifestyle, silakan klik HighEnd-Magazine.
(Martin Bagya Kertiyasa)