Pengelola Wisata Sendang Sikucing Tegur Wisatawan Tak Bermasker

MUSIM libur panjang cuti bersama memaksa sejumloah destinasi wisata lebih ketat mengawasi protokol kesehatan demi menghindari penyebaran Covid-19.

Pengelola obyek wisata secara rutin berkeliling untuk melakukan edukasi terhadap pengunjung pentingnya menerapkan 3M yakin memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun. Sejumlah tempat wisata telah menyediakan tempat cuci tangan dan sosialisasi wajib bermasker.

Namun, aturan itu agaknya masih dianggap angin lalu oleh sebagian orang. Seperti yang terlihat di objek wisata Sendang Sikucing milik Pemkab Kendal. Di mana salah satu pengunjung dari Batang, Mustaghfiroh kedapatan tidak mengenakan masker.

Baca juga: Masjid dengan Arsitektur Memukau, Istiqlal hingga Kubah Emas

Pengelola tempat wisata, Ahmad Mahrozi langsung menegur pengunjung untuk segera mengenakan masker. Pengunjung diberikan edukasi pentingnya memakai masker di situasi pandemi seperti sekarang ini.

“Tadi saya tegur karena tidak memakai masker, sebenarnya dia membawa hanya ditaruh di jok sepeda motor, menurut pengakuan masker tidak dikenakan karena kondisi panas dan dia berkeyakinan virus mati dalam kondisi panas, namun demikian kami meminta pengunjung tersebut mengenakannya, untuk keamanan bersama,” ujar Mahrozi, dilansir dari laman KRjogja, Jumat (30/10/2020).

Diakuinya, meski sudah diimbau dengan menggunakan pengeras suara, kadang pengunjung tidak mendengarkan, mereka percaya di pantai virus tidak akan hidup. “Kami tetap berkeliling obyek untuk memberikan pengarahan kepada pengunjung,” lanjutnya.