4. Dapat Mengurangi Stres Oksidatif dan Peradangan dalam Tubuh
Stres oksidatif adalah salah satu langkah menuju penuaan dan banyak penyakit kronis. Kondisi ini melibatkan molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas, yang bereaksi dengan molekul penting lainnya seperti protein dan DNA dan merusaknya.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa intermitten fasting dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap stres oksidatif. Selain itu penelitian menunjukkan bahwa cara ini juga dapat membantu melawan peradangan, penyebab semua jenis penyakit umum.
5. Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung
Penyakit jantung adalah pembunuh terbesar di dunia. Diketahui bahwa berbagai penanda kesehatan yang disebut "faktor risiko" dikaitkan dengan peningkatan atau penurunan risiko penyakit jantung.
Intermitten fasting terbukti menurunkan berbagai faktor risiko penyakit termasuk tekanan darah, kolesterol total dan LDL, trigliserida darah, penanda inflamasi, dan kadar gula darah.
(Helmi Ade Saputra)