Ajak genderuwo tidur di kamarSetelah kejadian itu, Elsa mulai menyadari kalau genderuwo ini tak berbohong. Dia benar-benar hanya mau menjaga dirinya dan berusaha selalu ada untuknya.Setelah penerimaan itu muncul, Elsa mengaku, malah tak segan-segan memanggil genderuwo yang mengaku sebagai ayahnya tersebut. Proses pemanggilan itu biasanya dilakukan Elsa saat dirinya sedih atau merasa sendirian."Dia biasanya juga datang kalau tahu saya sedang sedih atau merasa sendirian. Kalau ditanya dia ngapain setelah hadir di dekat saya, biasanya dia hanya berada di samping saya, tidak melakukan hal lain selain memastikan kalau saya tak sendirian," ucapnya."Awalnya saya takut dengan kehadiran genderuwo ini, tapi lama kelamaan saya nggak takut lagi. Saya sadar ini terdengar menyeramkan, tapi saya mau menjalaninya dulu saja selama makhluk itu nggak menyakiti saya," ungkap Elsa.Menurut Elsa, genderuwo itu memiliki paha dan tangan yang sangat besar dan berbulu lebat. Kulitnya hitam dan bulunya sangat kaku.
(Dyah Ratna Meta Novia)