Pastinya kalau jalan kaki orang selalu melakukan. Ini hasilnya jauh lebih efektif menstabilkan gejala skoliosis yang dialami pasien.
(Baca Juga:Cegah Demam Berdarah, Malaria, dan Zika dengan Tiga Cara Ini)
"Pasien skoliosis butuh memperkuat intensitas otot agar tubuhnya tetap fit. Salah satunya yakni dengan olahraga, seperti jalan kaki yang intens," terang Labana.
Nah, bagaimana dengan yoga, apakah kegiatan ini baik untuk penderita skoliosis? Rupanya, menurut Labana, pasien skoliosis dengan kurva di atas 20 derajat hampir mustahil bisa menahan atau memperbaiki postur tubuh.
Termasuk juga berenang, berdasarkan riset kurang efektif menjaga kestabilan tubuh pasien skoliosis dibandingkan dengan rutin jalan kaki.
(Utami Evi Riyani)